Sabtu, 06 Desember 2008

Anarki Lebih Baik dari Negara Lemah

Dalam kehidupan bernegara pada hakikatnya hanya terdapat dua pilihan yaitu : konsekuen dalam membangun negara bangsa yang kuat dan memiliki harga diri atau melepaskan diri pada kebebasan absolut. Jalan tengah yang merupakan khas manusia tidak dapat diterima dalam percaturan politik dunia.

Apabila tetap pada komitmen berbangsa padahal tidak memiliki kemampuan untuk menegakkan konstitusi maka yang akan tercipta adalah negara lemah yang mendukung kezhaliman. Bukti dapat dilihat di depan mata masing-masing. Negara dengan pendapatan pajak 520 trilyun namun tetap miskin dan tidak memiliki harga diri (lihat kasus kapal presiden.

Bayangkan Indonesia yang bebas dari imposed power apapun (anarki total): Amerika pun akan kesulitan dalam melancarkan serangan2 dan terancam musnah seperti di Irak dan Vietnam.

Weak state mendukung kehadiran komprador-komprador yang senantiasa menjual nasib bangsa kepada pihak asing. Mereka yang terakhir ini berada di mana-mana termasuk terutama di LSM-LSM. Atas nama demokrasi mereka melayani kepentingan asing dan melemahkan negara.

Dalam anarki tiada opresi kecuali kehendak hukum alam. Sesungguhnya itu lebih baik daripada kezhaliman kehidupan bernegara semu dalam negara lemah

Tidak ada komentar: